TENGKU FERRA AZMUN: Dikenal Diterima, dan Dipilih

Tengku Ferra Wahyuni mengunjungi, dan mendengar aspirasi warga Pangkalan Kerinci. (istimewa)

ekbis

TENGKU FERRA AZMUN: Dikenal Diterima, dan Dipilih

MENITRIAU.COM - Pekanbaru - Calon Anggota DPRD Pelalawan Dapil 1 Kecamatan Pangkalan Kerinci dari Partai Gerindra nomor urut 3, Tengku Ferra Wahyuni Azmun, memulai kampanye di Kota Pangkalan Kerinci. Baginya, ada tiga hal yang menjadi perhatiannya untuk bisa meraih kursi di DPRD Pelalawan periode 2024-2029.

Hal ini diungkapkannya saat berbincang dengan menitriau.com, Kamis (30/11/2023).

"Ada tiga program yang menjadi concern saya untuk bisa duduk di DPRD Pelalawan periode 2024-2029. Tiga ini adalah dikenal, diterima, dan dipilih. Artinya, sosialisasi door to door serta seringnya menghadiri pertemuan dalam bentuk saya untuk dikenal. Selanjutnya, dari silaturahmi tersebut akan diterima, dan dari diterima ini akan dipilih," ucap putri sulung pasangan H Tengku Azmun Jaafar dan Hj Dian Dahliar Tanjung.

Memasuki masa kampanye yang dimulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 mendatang. Seluruh calon boleh melalukan pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, pemasangan alat peraga kampanye di tempat umum.

Bagi Tengku Ferra Wahyuni, jadwal ini dimanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Calon Anggota DPRD Pelalawan Dapil 1 Kecamatan Pangkalan Kerinci nomor urut 3 dari Partai Gerindra tidak mau ketinggalan.

Putri sulung Tengku Azmun Jaafar, Bupati Pelalawan periode 2001-2009 ini menjalankan program mengenal, dikenal, dan, dipilih. "Sebagai orang baru, ini saya lakukan dulu. Ada tiga langkah, pertama mengenal, kedua dikenal, dan ketiga barulah dipilih," ujar Ferra.

Melanjutkan program orangtuanya merupakan cita-cita yang akan dilakukannya setelah duduk di DPRD Pelalawan.

"Saya terjun kedunia politik ingin kembali melanjutkan melanjutkan cita cita ayah, membangun Kabupaten Pelalawan lebih maju dan kembali berjaya seperti masa masa sebelumnya, yang lebih tersohor dengan tagline Merangkai Kampung Membangun Negeri, Elok Kampung Tolong Menolong, Elok Negeri Beri Memberi," ungkap Alumni Sarjana Jurusan Ekonomi Universitas Islam Indonesia (UII) tahun 2004-2008, dan melanjutkan S.2 di Universitas Gadjah Mada (UGM), Jurusan Master Bisnis Administration, 2013-2017.

Direktur Utama PT Riau Garden memaparkan makna Merangkai Kampung Membangun Negeri. "Maknanya, merangkai silaturahmi, merangkai infrastruktur yang jauh menjadi dekat, yang putus disambung dan yang rendah di tinggi kan, yang tidak ada menjadi ada,yg sakit disembuhka," terangnya.

Berikut momen kampanye Tengku Ferra Wahyuni:

Tengku Ferra Azmun bersama kedua orangtua, H Tengku Azmun Jaafar dan Hj Dian Dahliar foto bersama di sela-sela kampanye. (istimewa)