Penguji UKW PWI yang mengikuti asesmen, Sabtu (18/11/2023) di Gedung PWI Pusat. (istimewa/humaspwipisat)
Penguji UKW PWI yang mengikuti asesmen, Sabtu (18/11/2023) di Gedung PWI Pusat. (istimewa/humaspwipisat)

55 Penguji UKW PWI Ikuti Asesmen. Ini Harapan Ketum Hendry Ch Bangun

MENITRIAU.COM - Jakarta - Puluhan (55 orang, red) penguji Uji Kompetensi Wartawan PWI, Sabtu (18/11/2023) mengikuti asesmen (assessment) di Gedung PWI Pusat, komplek Gedung Dewan Pers Jl. Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun didampingi Sekjen Sayid Iskandarsyah dan Direktur Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Firdaus Komar, membuka kegiatan asesmen psikotes bagi para penguji UKW PWI. Kegiatan ini adalah bagian dari kerja pengurus PWI Pusat periode 2023-2028 menjadikan PWI sebagai organisasi profesi wartawan yang profesional.

Direktur UKW Pusat, Firdaus Komar mengatakan, kegiatan asesmen psikotes kali ini, dibagi dalam dua bacth. Setelah bacth pertama dilaksanakan pada 18 November 2023 lalu, PWI akan melanjutkan untuk bacth kedua tanggal 25 November 2023 mendatang, bertempat di Kantor PWI Pusat, Gedung Dewan Pers, Jakarta.

"Dalam batch pertama, asesmen psikotes diikuti 55 peserta. Asesmen ini dilaksanakan oleh Matahati Consulting, lembaga yang bergerak dalam bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM)," ujarnya.

Pengurus PWI Pusat di bawah Ketum Hendry Ch Bangun fokus pada bidang pendidikan, meningkatkan kompetensi wartawan, diantaranya menggencarkan kegiatan UKW di berbagai daerah. Kegiatan asesmen psikotes adalah langkah awal menuju PWI yang profesional.

Guna mendukung program itu, Lembaga Uji PWI kini fokus membenahi  internal, contohnya menyeragamkan  standar para penguji UKW PWI.

Setelah asesmen psikotes, kegiatan ini akan dilanjutkan dengan program lanjutan seperti  penyegaran beberapa aspek pengetahuan dan ketrampilan termasuk pakta integritas dan pemahaman kode etik para penguji UKW.

Hendry Ch Bangun mengharapkan melalui kegiatan asesmen, PWI bisa menjaring dan menempatkan penguji sesuai bidang dan kompetensinya.

Tidak sekadar itu, berdasarkan data-data objektif hasil asesmen psikotes, PWI juga bisa melakukan pemetaan kemampuan dan potensi para penguji baik  di tingkat pusat maupun daerah.

Sebelumnya, PWI  pernah melakukan kegiatan asesmen psikotes pada tahun 2017 dan 2018 lalu, bagi para penguji UKW, tambahnya.

Founder Matahati Consulting, Tutut Handayani, M.Psi mengungkapkan Matahati Consulting merupakan lembaga yang bergerak di bidang pengembangan SDM yang independen dan kompeten dalam melakukan asesmen psikotes.

Ditambahkan, setelah asesmen, pihaknya akan melakukan validasi untuk menjaga objektivitas datanya.

Dalam asesmen kali ini, Matahati Consulting menyiapkan tim yang terdiri dari 12 orang.

Kegiatan asesmen psikotes ini juga didukung oleh PT Bank Jabar Banten Tbk; Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI), MS Glow serta Nestle Indonesia. (rls)



Bagikan :
Bagikan tulisan ( berita/opini ) anda ke TIM Redaksi kami
Email : redaksi@menitriau.com
(Sertakan Foto dan Data Diri Anda)